eramuslim.com – Politisi Spanyol kembali menunjukkan simpati dan keberpihakan kepada rakyat Palestina yang menjadi korban perang di Jalur Gaza. Menteri Sosial Spanyol, Ione Belarra, bahkan menuntut agar pemimpin Israel diberikan sanksi ekonomi dan diseret ke Mahkamah Internasional.
Politisi wanita itu bahkan terang-terangan berkata ada genosida di Jalur Gaza.
“Kita butuh sanksi ekonomi sebagai contoh kepada Netanyahu dan semua yang bertanggung jawab atas genosida rakyat Palestina di Jalur Gaza. Kita juga perlu embargo senjata secepatnya. Eropa bisa dan harus bertindak dengan otonomi dan mencari perdamaian,” tegas Ione Belarra, dikutip dari platform X, Rabu (18/10/2023).
Terkait sanksi, Belarra berkata hal serupa sudah dilakukan ke Rusia, sehingga bisa juga diterapkan ke Israel.
“Ini telah dilakukan dengan Rusia dan saya pikir kita sudah kelamaan menunggu untuk menerapkannya ke Israel,” jelas Belarra.
Menurut laporan euobserver, diplomat Israel naik pitam akibat ucapan Belarra. Apalagi politisi Spanyol itu juga terang-terangan menyebut Israel bertanggung jawab atas penyerangan rumah sakit di Gaza.
Belarra juga meminta agar Perdana Menteri Pedro Sanchez mensuspens hubungan diplomatik dengan Israel, serta memberikan sanksi ekonomi.
Wakil Duta Besar Israel ke Spanyol, Dan Poraz, menuduh bahwa Belarra mendukung Hamas.
Selain Belarra, ada anggota kabinet PM Spanyol lain yang membela Palestina, yakni Yolanda Diaz dan Alberto Garzon. Israel juga naik pitam karena aksi mereka.
(Sumber: Liputan6)