Eramuslim – Sebuah jajak pendapat terbaru mengungkapkan bahwa lebih dari sepertiga warga Zionis akan meninggalkan negara mereka jika mendapatkan sebuah kesempatan, seperti dilansir Channel 10 dari lembaga survei Masa Israel.
Sebanyak 36% warga Zionis Israel (Yahudi Sekular) akan bersedia untuk meninggalkan Israel. Sementara hanya 7% dari orang-orang Yahudi religius akan pindah jika mereka memiliki kesempatan, ujar CEO Masa Israel, Uri Cohen.
Laki-laki single dan wanita muda berusia 23-27 tahun adalah kelompok yang paling bersedia untuk meninggalkan wilayah pendudukan Zionis Israel ke tempat baru.
Uri Cohen melanjutkan, “Fakta bahwa begitu banyak orang Yahudi mengatakan bersedia meninggalkan Zionis Israel dikarenakan mereka tidak merasa mencintai dan memiliki negara ini sebagai tanah airnya.”
Menurut Uri Cohen hasil ini menunjukan hal yang mengkhawatirkan dan mewajibkan pemerintah Tel Aviv dan warga Yahudi untuk menangani masalah sulit ini.
Jajak pendapat ini dilakukan melalui telepon oleh Midgam Consulting dan Penelitian terhadap 509 orang Yahudi Israel. (Memo/Ram)