Sebuah kelompok pejuang Palestina – yang menyebut diri mereka “Hizbullah” telah menyatakan bertanggung jawab atas peluncuran 2 roket buatan yang mendarat di Israel pada Kamis malam kemarin.
Roket yang ditembakkan itu mendarat di area terbuka di dekat kota Sderot, yang berbatasan dengan sebelah Utara Gaza. Tidak ada korban jiwa dan tidak ada laporan kerusakan yang ditimbulkan dari ledakan roket buatan tersebut. Sekitar dua jam kemudian roket lain mendarat di sebuah daerah dekat kota Netivot, dan dilaporkan tidak ada yang terluka dari serangan roket itu.
Kelompok pejuang Hizbullah Palestina sepertinya terinspirasi dari gerakan Syiah Hizbullah di Libanon karena menggunakan nama yang sama.
Sejak berakhirnya perang tiga minggu di jalur Gaza pada bulan Januari lalu, militer Zionis Israel telah merespon setiap roket yang ditembakkan dari Gaza dengan serangan udara. Pada hari Kamis kemarin, pesawat tempur Israel menghancurkan sebuah mesjid di kota Khan Younis dan juga menghancurkan terowongan yang sering di gunakan untuk menyelundupkan senjata – di bawah perbatasan Gaza-Mesir, di kota Rafah. (fq/mna)