Rayakan Paskah Yahudi, Zionis-Israel Larang Muslim Shalat di Masjid

paskah yahudiEramuslim – Penjajah Israel kembali melarang umat Muslim untuk menunaikan shalat berjamaah di kota Hebron wilayah Tepi Barat, Palestina, dengan dalih perayaan hari Paskah Yahudi.

Dalam pengumumannya sejak hari Sabtu (04/03) kemarin, penjajah Israel melarang warga Muslim untuk menunaikan Shalat berjamaah di Masjid Al Haram Ibrahimi sejak hari Minggu (05/04) hingga hari Senin (06/04).

Perayaan paskah Bangsa Yahudi dimulai dari 15-21 April menurut kalender mereka. Dalam kepercayaan Yahudi, periode tersebut adalah dimana Allah Subhanahu Wata’ala menyelamatkan bangsa Yahudi dari kejaran Fir’aun.

Sejak tahun 1994 pemerintah Zionis Israel membagi jadwal penggunaan Masjid Ibrahimi untuk umat Muslim dan Yahudi secara bergantian.

Pembagian ini dilakukan setelah adanya insiden penembakan oleh ekstremis Yahudi Baruch Goldstein pada Februari 1994, yang menewaskan 29 warga Palestina dan melukai lebih dari seratus orang lainnya ketika pelaksaanaan shalat subuh berjamaah.

Perlu diketahui bahwa Masjid Alharam Ibrahimi adalah masjid suci keempat umat Muslim di dunia setelah Masjidil Haram dan Masjid Nabawi di Arab Saudi, serta Masjidil Aqsha di kota Alquds.

Di Masjid ini terdapat mimbar Salahuddin yang terbuat dari 3.600 potongan kayu kecil tanpa adanya paku ataupun lem perekat. (Dostor/Ram)