Ratusan Orang Hadiri Pemakaman 5 Korban Serangan Israel di Gaza

Sejumlah besar warga Palestina ikut berpartisipasi dalam pemakaman lima warga Palestina yang tewas oleh serangan udara Israel di Jalur Gaza.

Ratusan orang menghadiri pemakaman di Deir al-Balah di Jalur Gaza tengah pada hari Ahad kemarin (19/12), sambil meneriakkan slogan-slogan penentangan terhadap Israel.

Para pelayat membawa tubuh Ahmad al-Assar, Abdullah al-Shirehi dan tiga orang lainnya melalui jalan-jalan di Gaza, mengutuk serangan malam Israel, sumber Palestina mengatakan.

Sementara itu, Menteri Luar Negeri Riad al-Maleki Otoritas Palestina (PA) mengecam serangan udara Israel, yang merupakan salah satu serangan paling mematikan sejak serangan 22 hari ke Gaza beberapa tahun yang lalu.Serangan Israel terhadap Jalur Gaza, yang dimulai pada bulan Desember 2008, menewaskan lebih dari 1.400 warga Palestina, yang kebanyakan perempuan dan anak-anak.

"PA melayangkan protes dan mengutuk setiap serangan Israel terhadap bangsa kami", Maleki mengatakan dalam sebuah pernyataan pada Ahad kemarin yang disiarkan oleh stasiun radio Voice of Palestine di kota Ramallah, Tepi Barat.

"Tapi meskipun adanya kejahatan pendudukan, kami menjaga keinginan untuk melanjutkan proses konstruksi dan persiapan proklamasi negara Palestina terlepas dari tindakan Israel," katanya.

Maleki juga memuji keberhasilan baru-baru ini Palestina dalam memperoleh pengakuan kenegaraan independen dari lebih dari 130 negara, termasuk beberapa negara Amerika Selatan, berdasarkan perbatasan tahun 1967 – batas-batas yang ada sebelum Israel merebut Timur al-Quds (Yerusalem) dan Tepi Barat.

"Upaya Palestina saat ini berfokus pada mengumpulkan pengakuan negara mereka dari jumlah terbesar yang mungkin dari negara-negara di seluruh dunia, sebagai persiapan untuk mencari pengakuan dari PBB," kata Maleki. (fq/prtv)