Pasukan militer Israel kembali menghancurkan sebuah rumah di desa Firaun selatan Tulkarem, wilayah Tepi Barat utara, setelah beberapa kendaraan militer dan dua buldoser serta sebuah kendaraan lapis baja menyerbu desa hari Senin (09/06) pukul 06:00 pagi.
Pasukan militer Israel beralasan bahwa rumah milik seorang petani palestina bernama Abdul Razak Obeid (48 tahun) terpaksa dibongkar akibat tanpa izin.
Tercatat dalam 1 tahun terakhir pasukan militer Israel telah membongkar 15 rumah milik warga Palestina di desa Fir’aun sebelah selatan Tulkarem.
Kepala desa setempat, Muhyi Addin Atir, mengatakan “alat berat milik Israel mulai menghancurkan rumah seluas 140 meter persegi, mereka datang tiba-tiba tanpa adanya pemberitahuan kepada warga setempat.”
Menurut Muhyi Addin, tentara Israel sengaja membongkar sejumlah rumah warga Palestina yang berada dekat dengan dinding pemisah antara wilayah Tepi Barat-Israel.
Selain itu dalam keterangannya kepada Al jazeera, Muhyi menyatakan bahwa tentara Israel mengancam warga setempat akan menghancurkan seluruh rumah yang berada di dkeat tembok pembatas yang dibangun oleh Israel.
Tercatat sejak awal tahun 2014 tentara Israel telah menghancurkan sedkitinya 47 bangunan rumah warga Palestina di wilayah Tepi Barat, jumlah ini belum termasuk 350 bangunan sementara seperti Masjid, rumah tenda dan bangunan semi permanen milik warag Palestina. (Aljazeera/Ram)