Eramuslim – Militer Zionis Israel kembali melanggar upaya kesepakatan gencatan senjata dengan Hamas, setelah pada Senin (26/01) sore sejumlah kapal perang Zionis itu menembaki sebuah kapal dan menangkap 5 orang orang nelayan Palestina.
Dalam keterangan ketua Asosiasi Nelayan Gaza, Nizar Ayyash, kepada kantor berita Anatolia mengatakan, “Tujuh kapal Angkatan Laut Zionis Israel menembaki sebuah kapal Palestina yang sedang mencari ikan di pantai utara Jalur Gaza pada Senin sore.”
Nizar Ayyash menambahkan, “Sejumlah nelayan Palestina segera meloncat kelaut sebelum kapal tersebut dihujani dengan senapan mesin dan roket Israel.”
Tidak ada pernyataan resmi dari militer Zionis-Yahudi terkait penembakan tersebut.
Perlu diketahui bahwa sejak blokade Jalur Gaza pada akhir 2006 lalu, Zionis-Yahudi hanya membolehkan nelayan di Jalur Gaza untuk melaut sejauh 6 mil dari bibir pantai. Paska mencapai kesepakatan gencatan senjata pada 26 Agustus 2014 lalu, militer Zionis-Israel kerap kali memancing pejuang Palestina dengan menembaki warga sipil di Jalur Gaza.
Lebih dari 2000 orang tewas dan belasan ribu lainnya terluka dalam 51 hari agresi militer Zionis-Israel ke Jalur Gaza pada 8 Juli 2014 lalu. (Rassd/Ram)
———————-
Artikel ini bekerjasama dengan Eramuslim Digest :
Resensi Buku : Jejak Berdarah Yahudi Sepanjang Sejarah , Eramuslim Digest