Presiden Israel, Shimon Peres, menyatakan keyakinannya bahwa Presiden Palestina, Mahmoud Abbas, adalah “mitra kami dalam proses perdamaian Israel-Palestina.”
Seperti dikutip dari siaran radio Israel pada Rabu (24/10) kemarin, Peres menegaskan bahwa “harus ada seseorang yang berani mengakhiri konflik dengan Palestina, terutama karena dapat menempatkan Israel dalam kritik global mengenai permasalahan ini.”
Ucapan Shimon Peres ini untuk membantah pernyataan pemimpin partai “Yisrael Beiteinu” Avigdor Lieberman, sekaligus Ketua Komite Urusan Luar Negeri dan pejabat Keamanan Knesset, yang pada satu hari sebelum mengatakan bahwa “Abbas bukan mitra Israel dalam proses perdamaian, karenanya (Abbas) kita belum dapat mencapai kesepakatan politik dengan Palestina dalam negosiasi saat ini.” (rassd/lndk)