Pada Rabu (27/4/2022), malam, lebih dari 100.000 jamaah Muslim mengambil bagian dalam doa massal di Masjid Al-Aqsa untuk hari raya Lailatul Qadar. Di momen ini, umat Islam percaya ayat-ayat pertama Alquran diturunkan kepada Nabi Muhammad SAW.
Ribuan polisi dikerahkan ke Kota Tua Yerusalem menjelang shalat, dengan tanpa ada insiden yang tidak biasa dilaporkan.
Yordania, yang mengawasi situs titik nyala kerusuhan melalui kendalinya atas wakaf Islam yang mengelola kompleks tersebut, dalam beberapa pekan terakhir mengeluarkan sikap yang tajam dan kritis terhadap perilaku pasukan keamanan Israel di atas Bukit Bait Suci.
Yordania menuduh Israel melanggar status quo di situs tersebut, di mana umat Islam diizinkan untuk mengunjungi dan berdoa, sementara orang Yahudi tidak dapat berdoa dan hanya dapat berkunjung dengan slot waktu terbatas.
Di sisi lain, polisi mengatakan mereka akan melarang non-Muslim mengunjungi Temple Mount dan kompleks Masjid Al-Aqsha mulai Jumat hingga akhir bulan suci Ramadhan pada 1 Mei, untuk mengurangi ketegangan dan potensi bentrokan.
Awal bulan ini, terjadi bentrokan serius antara polisi dan warga Palestina, yang menyebabkan ratusan orang terluka dan ditangkap. [Republika]