Polisi pendudukan Israel pada Jumat pagi kemarin (22/1), secara brutal menyerang salah satu penjaga Masjid Aqsha sewaktu ‘marbot’ tersebut sedang bertugas, menurut sumber-sumber lokal.
Muhannad Idris (25 tahun) sedang bertugas ketika unsur-unsur dari kepolisian pendudukan Israel mulai memprovokasi dirinya. Akibat provokokasi dari polisi Israel, akhirnya Idris terlibat cek cok dengan beberapa polisi tersebut, namun setelah itu sejumlah polisi pendudukan memukuli Idris tanpa belas kasihan.
Akibat dikeroyok dan dipukuli Idris menderita luka-luka di seluruh tubuhnya, kemudian ia dibawa ke rumah sakit untuk menjalani perawatan.
Polisi pendudukan Israel, secara rutin pada setiap hari Jumat, melakukan inspeksi di sekitar kota tua dan berjalan-jalan menuju Masjid Aqsha sebelum para jamaah dari umat Islam menuju mesjid untuk melaksanakan shalat Jum’at.
Pihak zionis Israel telah melarang para jamaah dari Tepi Barat memasuki Yerusalem dan memasuki Masjid al-Aqsha. Hanya jamaah yang berumur lebih dari 50 tahun dibebaskan dari aturan kejam ini.(fq/pic)