5 anak Palestina mengalami sesak nafas akibat asap, setelah beberapa pemukim Yahudi membakar rumah mereka di sebuah desa di tepi barat pada hari Kamis 14 November.
Para pemukim yahudi telah membakar pintu rumah sebuah keluarga di desa Singel di Ramallah, dan kemudian meninggalkan tulisan dalam bahasa Ibrani yang bermakna “Salam dari Eden-Balas dendam” di dinding depan rumahnya. Dan “Eden” adalah nama seorang prajurit yang terbunuh oleh seorang anak Palestina (16 tahun) di Utara “Israel”.
Ruwaida, Ibu dari kelima anak yang menjadi korban mengatakan,” saya bangun pukul dua pagi, kemudian keluar 4 atau 5 orang dari sebuah mobil putih kemudian mereka memecahkan jendela lalu melemparkan “api” ke dalam rumah.”
Ia mengatakan,”anak-anak saya sedang tidur waktu itu, dan saya takut apakah anak-anak saya bisa selamat…”
Setelah langsung dilarikan ke rumah sakit, kelima anak itu akhirnya bisa pulang. Pihak rumah sakit mengatakan bahwa mereka terkena sesak nafas karena banyak menghirup asap. (hr/im)