Hamas : Abbas Menyerahkan Tepi Barat Pada Israel

Juru Bicara Hamas Fawzi Barhoum menyatakan, pernyataan Qurei adalah pernyataan yang berbahaya dan mencurigai pemerintahan Abbas telah melakukan "kesepakatan ilegal" dengan rezim Zionis yang memungkinkan rezim penjajah itu terus membangun pemukiman-pemukiman ilegalnya di Tepi Barat.

Akademisi Inggris Dukung Kampanye 'BDS' Terhadap Israel

Menurut Ketua Persatuan Akademisi Palestina, Amjad Barham, universitas-universitas dan lembaga-lembaga riset Israel menjalin kerjasama yang erat dengan lembaga-lembaga keamanan dan militer Israel. "Mereka tidak pernah menjaga jarak dengan rezim penjajah, meski tindakan itu menyebabkan sistem pendidikan di Palestina terpuruk selama lebih dari empat dekade," tukas Barham.

Shalah: Netanyahu Akan Membangun Kenisah Yang Dijanjikan

Tokoh kharismatik Palestina yang juga ketua organisasi al-Aqsha untuk melestarikan tempat-tempat suci Islami Syaikh Raid Shalah menyerukan ulama dan penguasa Muslim di seluruh penjuru dunia untuk ikut ambil bagian dalam upaya pembelaan dan pelestarian Masjid al-Aqsha yang kini berada dalam ancaman Yahudisasi oleh pihak Israel.

Bayi Gaza, Korban Blokade Keji Israel

Dengan demikian, jumlah pasien di Gaza yang meninggal dunia karena tidak diijinkan keluar Gaza oleh Israel mencapai 337 orang. Menurut laporan organisasi Physicians for Human Rights yang berbasis di Israel bertajuk Holding Health to Ransom, Tel Aviv sengaja memberlakukan kebijakan yang fatal bagi para pasien penyakit berat sebagai salah satu upayanya untuk menekan warga Gaza dan memaksa mereka menjadi mata-mata bagi Israel di Gaza.

Hamas: Netanyahu Telah Melakukan Agresi di Al-Quds dan Al-Aqsa

Juru Bicara Hamas, Yousef Farhat mengatakan, pernyataan Nenyahu membuktikan bahwa Zionis tidak akan berhenti untuk memerangi rakyat Palestina. Untuk mencapai tujuannya, Israel telah melakukan berbagai upaya antara lain membujuk negara-negara Arab agar mau mengubah tuntutannya yang termaktub dalam Inisiatif Perdamaian Negara-Negara Arab.

Skenario Obama, Negara Palestina Akan Menjadi Negara Boneka

Visi Obama tentang solusi dua negara, ternyata tetap lebih berpihak pada kepentingan Israel semata. Surat kabar Israel Yediot Ahronot edisi Rabu (20/5) melaporkan, Presiden Obama memang menjanjikan negara Palestina yang independen dan demokratis dengan Yerusalem sebagai ibukotanya. Tapi Obama akan melakukan demiliterisasi terhadap negara Palestina.

Tim Medis Inggris Melakukan Mogok Makan

Surat kabar Inggris, Guardian menyebutkan, para petugas medis itu ke Gaza untuk melakukan bedah jantung di Rumah Sakit Shifa. Selain membantu memberikan pelayanan kesehatan, mereka juga akan memberikan pelatihan bagi para mahasiswa kedokteran dan dokter-dokter muda di Gaza.