Menipu dan Berdusta, Taktik Zionis Menutupi Kejahatan Perang Israel

Propaganda itu jelas sebuah kebohongan besar karena sudah menjadi rahasia dunia bahwa rejim Zionis Israel dengan pasukan Zionisnya sudah berulangkali melakukan "kesalahan besar" yang disengaja terhadap rakyat Palestina. Jika sebuah kesalahan terjadi dan dilakukan berulang-ulang, itu artinya bukan lagi "tidak disengaja" tapi sudah menjadi "kebijakan yang luar biasa".

Mishal Minta Erdogan Ikut Tangani Krisis Masjid al-Aqsha

Sekitar pukul 8 pagi hari kemarin, ketika beberapa jama’ah Muslim masih menetap di masjid Qubbah as-Sakhrakh dan masjid al-Aqsha di bilangan Haram al-Quds as-Syarif, tiba-tiba sekelompok ekstrimis Yahudi berdatangan hendak menduduki wilayah Masjid al-Aqsha untuk melaksanakan ritual keagamaan Yahudi.

Sekarang, Selamatkan Al-Aqsa!

Ketegangan berkobar di Masjid Al-Aqsa hari Ahad (25/10) kemarin. Ratusan pasukan Israel menyerbu tempat suci umat Islam itu, memukuli jamaah dan menembakkan peluru gas air mata, peluru karet berlapis, dan melemparkan granat.

Al-Aqsha Dalam Bahaya

Lembaga Al-Aqsa Foundation dalam rilisnya hari Kamis kemarin menyatakan, kaum Yahudi fundamentalis itu akan memperingati Hari "Temple Mount" di lokasi kompleks Masjid Al-Aqsa, masjid suci ketiga bagi umat Islam se-dunia dan menjadi hak kaum Muslimin di Palestina.

Diplomasi Damai Barat Ala "Sesame Street" Untuk Gaza

Versi Palestina dari Sesame Street bernama Sharaa Simsim telah ditampilkan di wilayah pendudukan Israel di Tepi Barat, namun serial tersebut yang dipancarkan dari Tepi Barat tidak menjangkau wilayah Gaza yang telah hancur porak poranda akibat agresi militer Israel akhir tahun lalu.