Sambut Hari Nakba, Hamas Luncurkan Situs Resmi
Berita Palestina
Peringatan Hari Nakba Palestina Dimulai
Pengunjuk rasa di Beit Lahm (Betlehem) mengibar-ngibarkan bendera Palestina dan sebuah kunci raksasa sebagai simbol optimisme mereka untuk pulang juga dibawa dalam aksi pawai tersebut.
Jelang Hari "Nakba", Israel Batasi Umat Islam Masuk ke Masjid Al-Aqsha
Menteri Keamanan Umum Israel Yitzhak Aharonovitch kepada radio publik mengatakan bahwa polisi akan membatasi jumlah jamaah di Temple Mount” – istilah Israel bagi kompleks yang berada di dalam tembok Kota Tua yang merupakan lokasi Masjid Al-Aqsha dan Dome of The Rock.
Pasukan Israel Kembali Culik Pejabat Hamas di Tepi Barat
Direktur pusat Al Ahrar, Fuad Al-Khafsh menyatakan bahwa Abu Tabana, salah satu tokoh nasional yang paling menonjol di kota Al-Khalil, memberikan pidato selama pawai yang ia pimpin beberapa hari lalu yang menyerukan untuk menjembatani celah di arena politik Palestina dan melepaskan para tahanan.
Hamas: Mengakui Israel Hanya Akan Membahayakan Hak Rakyat Palestina
Az-Zahhar juga mengatakan, bagaimanapun, bahwa pengakuan formal Israel hanya akan membatalkan hak generasi berikutnya untuk membebaskan tanah Palestina dari pendudukan.
Barak: Solusi Konflik Tidak Termasuk Kembalinya Pengungsi Palestina
Ia mendesak pemerintahnya untuk menyusun rencana politik yang komprehensif untuk menghadapi politik yang diramalkan bakal menjadi “Tsunami” yang akan menyapu Israel di masyarakat dunia yang akan secara resmi mengakui negara Palestina.
Pasukan dan Tank Israel Menyeberang ke Wilayah Gaza
Militer Israel memasuki wilayah Palestina dari persimpangan Karni pada Rabu kemarin (11/5) dan maju beberapa ratus meter ke arah timur Kota Gaza.
Kebijakan Rasis, Israel Cabut 140 Ribu Status Kependudukan Warga Palestina
Dokumen dari kementerian keadilan Israel mengungkapkan bahwa Israel menggunakan prosedur rahasia untuk membatalkan status kependudukan 140.000 warga Palestina di Tepi Barat antara 1967 dan 1994, koran Ha’artz melaporkan Rabu ini (11/5).
Petinggi Fatah: Pemerintahan Baru Palestina Akan Terbentuk dalam 10 Hari
Pemimpin Fatah Nabil Shaath mengatakan nama calon perdana menteri belum diumumkan, dan ia tidak mengesampingkan masuknya nama Salam Fayyad.
Khalid Misyal: Kami Beri Waktu Israel 1 Tahun untuk Akui Negara Palestina
Misyal mengatakan bahwa Hamas tidak akan menyatakan perang terhadap Israel pada akhir tahun ini, melainkan, akan menambahkan kartu tambahan untuk pengakuan mereka.
- Sebelumnya
- 1
- …
- 414
- 415
- 416
- 417
- 418
- …
- 623
- Berikutnya