Eramuslim – Saluran TV2 Zionis Israel melaporkan bahwa Perdana Menteri Benjamin Netanyahu pada hari Rabu (23/08) kemarin telah mengeluarkan izin bagi anggota Knesset untuk menyerbu Masjid Al Aqsha pada pekan depan.
Keputusan ini mengatur izin kepada anggota Knesset untuk menyerbu Masjid Al Aqsha pada hari Selasa (29/08) pekan depan akan menjadi bahan pertimbangan kebijakan Netanyahu selanjutnya terhadap jadwal penyerbuan pejabat pemerintah dan Knesset jika nantinya penyerbuan berjalan lancar, ungkap TV2 Zionis
Sebelumnya sejak bulan Oktober 2015 Netanyahu telah mengeluarkan perintah larangan anggota Knesset memasuk Masjid Al Aqsha akibat kekacauan yang terjadi di wilayah Palestina dan gerakan intifadah Al Quds ketiga.
Perlu diketahui bahwa setiap harinya puluhan hingga ratusan pemukim Yahudi menyerbu Masjid Al Aqsha dibawah perlindungan pasukan polisi khusus Zionis Israel.
Dan puncaknya adalah tanggal 14 Juli lalu dimana entitas penjajah menutup Masjid Al Aqsha selama 14 hari lebih, dan memaksakan pemasangan pintu metal detector di gerbang masuk komplek Masjid. (PIP/Ram)