Eramuslim – Kamis 16 Maret 2017, Perdana Menteri Zionis Israel Benjamin Netanyahu mengatakan bahwa dirinya akan membangun pemukiman Yahudi baru di wilayah Tepi Barat, Palestina. Pernyataan ini dikatakan Netanyahu beberapa jam sebelum pertemuannya dengan utusan delegasi khusus AS untuk Israel, Jason Greenblat.
“Untuk para warga Yahudi di pemukiman Amona, saya ulangi kembali bahwa saya telah berjanji kepada kalian untuk membangun sebuah pemukiman baru. Saya akan tepati janji tersebut,” ujar Netanyahu seraya berharap mencapai kesepakatan dengan Washington mengenai pemukiman di masa-masa mendatang.
Terdiri dari sekitar 40 rumah dan di bangun pada tahun 1995 lalu tanpa izin dari pemerintah Tel Aviv, warga Yahudi di pemukiman Amona harus rela kehilangan tempat tinggal setelah Mahkamah Agung Israel memutuskan pada bulan lalu memaksa warga meninggalkan rumah mereka karena pemukiman dibangun di atas tanah Palestina milik pribadi.
Tercatat ada sekitar 385 ribu pemukim ilegal Zionis Israel di wilayah Tepi Barat, yang menjadi rumah bagi 2,8 juta warga Palestina. Sementara di kawasan Al Quds ada sekitar 200 ribu warga Israel yang tinggal di kota suci umat Islam. (Rtarabic/Ram)