Usai melakukan safari ke berbagai negara Arab untuk memperkuat dukungan atas rakyat Palestina, Mahmud Zahar Menlu Palestina dalam waktu dekat akan mengunjungi sejumlah negara di Asia. Utamanya, dua negara Muslim terbesar, Indonesia dan Malaysia. Selain itu, Zahar direncanakan juga akan berkunjung ke Cina, Brunei dan Iran.
Dalam komunikasi telepon yang dilakukan Islamonline, Zahar membenarkan rencananya untuk berkunjung ke negara-negara Asia itu dengan misi yang sama, menarik dukungan dunia internasional kepada bangsa Palestina. Menlu Palestina tersebut akan mendatangi Malaysia dan menyampaikan pidato kenegaraan di hadapan Konferensi Internasional yang diikuti 130 perwakilan negara-negara dunia, di Kuala Lumpur, 28 hingga 29 Mei 2006.
Zahar juga akan melakukan pertemuan bilateral dengan sejumlah koleganya dari berbagai negara guna menjelaskan kondisi Palestina, serta arah pemikiran politik pemerintah yang dibentuk Hamas.
“Kami akan melakukan dua pertemuan penting untuk menerapkan prinsip-prinsip pergerakan pantang menyerah yang tegas menolak pendudukan wilayah pihak lain dengan kekuatan militer, mendukung perjuangan kemerdekaan nasional, menolak tekanan dari negara lain. Dan itulah yang dilakukan sejumlah negara untuk mengisolasi pemerintah Palestina sekarang,” ujar Zahar.
Malaysia sendiri telah komitmen untuk menyumbangkan dana 16 juta dolar dalam bentuk bantuan kemanusiaan guna mendukung stabilitas pemerintahan Palestina.
Sementara dalam pertemuan dengan para wartawan di Hotel Hilton Jakarta (23/5) tadi malam, Dr. Akram Adluni dari Al-Quds Institution mengungkapkan, Mahmud Zahar diperkirakan akan tiba di Indonesia pada hari Kamis (25/5) besok.
Di samping menjelaskan ragam kondisi terakhir Palestina, Akram juga menyatakan terima kasihnya kepada pemerintah Indonesia yang secara konkret telah menyatakan dukungannya terhadap Palestina.
Rencananya, kunjungan Mahmud Zahar ini nantinya akan dilanjutkan dengan kunjungan PM Palestina Ismail Haniyah yang memang sudah berencana untuk mengunjungi Indonesia. (na-str/iol)