Kantor hak asasi manusia PBB telah mengidentifikasi lebih dari 200 perusahaan yang terkait secara langsung atau tidak langsung dengan pemukiman ilegal, kebanyakan dari Israel dan AS, tetapi juga Jerman dan Belanda. Mereka termasuk perusahaan perbankan dan pariwisata, serta perusahaan konstruksi dan teknologi.
Pompeo, yang berada di Israel sebagai bagian dari tur Timur Tengah terakhirnya sebagai Menteri Luar Negeri Amerika Serikat, juga mengunjungi Dataran Tinggi Golan, wilayah yang direbut Israel dari Suriah dan diduduki dalam Perang 1967.
“Anda tidak bisa berdiri di sini dan memandangi apa yang ada di seberang perbatasan dan menyangkal hal utama yang diakui Presiden Donald Trump, apa yang ditolak oleh presiden sebelumnya. Ini adalah bagian dari Israel,” sebutnya.
Pada Maret tahun lalu, Presiden Donald Trump mengakui pendudukan Israel di Dataran Tinggi Golan ketika dia menandatangani dekrit bersama Netanyahu di Gedung Putih. Tindakan itu dikecam komunitas internasional, yang tidak mengakui perampasan tanah, sementara Suriah menyebutnya sebagai serangan terang-terangan terhadap kedaulatannya.
Kunjungan Pompeo merupakan kunjungan pertamanya saat menteri luar negeri Amerika Serikat di permukiman Israel di Tepi Barat yang diduduki secara ilegal. ROL