Angkatan bersenjata Israel memperketat langkah keamanan di sekitar tempat pemakaman mantan Perdana Menteri Israel Ariel Sharon, yang dijadwalkan akan di semayamkan di dekat perbatasan wilayah Israel-Palestina pada hari Senin (13/01) waktu setempat.
Hal ini dilakukan untuk mencegah penembakan roket dari wilayah Jalur Gaza selama upacara pemakaman berlangsung.
Sejumlah pejabat tinggi negara seperti Wakil Presiden AS Joe Biden dan negara sahabat Israel dikabarkan ikut memberikan penghormatan terakhir kepada mantan perdana menteri Israel yang dikenal berlumuran darah ini.
Sumber keamanan Israel mengatakan bahwa pemerintah Israel telah melakukan koordinasi dengan otoritas pemerintah di Jalur Gaza untuk mencegah serangan roket selama pemakaman berlangsung.
Angkatan bersenjata Israel mengancam akan melakukan operasi besar-besaran jika menguji kesabaran Israel dalam acara pemakaman mantan perdana menteri Israel tersebut. (Almasryalyoum/Ram)
