Konvoi Gaza kelima, yang diselenggarakan oleh lembaga amal yang bermarkas di Inggris Viva Palestina, memulai misinya memberikan bantuan ke wilayah Gaza yang diblokade Israel.
Mereka tiba di Rumah Sakit al-Syifa di utara Jalur Gaza, di mana para aktivis kemanusiaan menyerahkan bantuan medis kepada pejabat gerakan perlawanan Islam Palestina Hamas dari kementerian kesehatan, lapor koresponden Press TV dari Gaza.
"Di sinilah kita akan menyerahkan bantuan melalui rumah sakit al-Syifa, pasokan medis kami dan kendaraan untuk distribusikan ke sektor kesehatan di Gaza," kata Kevin Ovenden, salah satu pegiat hak asasi manusia kepada Press TV.
"Dalam membawa sejumlah kecil bantuan ini, kami telah menunjukkan kepada dunia bahwa ada pengepungan terhadap rakyat Gaza," tambah Ovenden, mengacu pada blokade Israel, yang telah merampas hak 1,5 juta warga Palestina dari mendapatkan makanan, bahan bakar dan keperluan lainnya selama lebih dari tiga tahun.
Beberapa anggota konvoi Lifeline 5 juga mengunjungi kuburan-kuburan di Gaza, di mana mereka menguburkan tanah yang diambil dari kuburan 9 aktivis kemanusiaan Turki yang tewas dalam penyerangan brutal Israel di kapal Mavi Marmara Mei lalu.(fq/prtv)