Kerry: “Wajib Atas Pemerintahan Palestina Yang Baru Untuk Mengakui Negara “Israel”

kerryMenteri Luar Negeri AS, John Kerry mengatakan bahwa setiap pemerintah Palestina di masa depan harus mematuhi persyaratan dari Kuartet International, yaitu mengakui entitas Zionis, meninggalkan kekerasan dan mematuhi kesepakatan yang telah di tandatangani.

Radio Zionis mengutip sumber-sumber dari Amerika bahwa Kerry menjelaskan kepada Presiden Palestina tentang pentingnya pemerintah yang baru untuk mengakui negara Israel, dan bersedia meninggalkan kekerasan serta mematuhi semua perjanjian sebelumnya yang telah dtandatangani oleh kedua belah pihak.

Pda hari Rabu lalu, Kerry telah bertemu dengan Presiden Palestina Mahmoud Abbas, sehari sebelum ia bertemu dengan Menteri kehakiman Zionis dan kepala delegesi negaranya untuk negosiasi perdamaian, Tzip Livni, dan itu merupakan pertemuan pertamanya setelah habisnya batas waktu untuk negosiasi pada akhir bulan lalu.

Kerry menekankan bahwa kedua belah pihak, Palestina dan Israel harus memutuskan langkah berikutnya dalam melanjutkan negosiasi antara mereka.” Ia juga menyerukan kepada kedua belah pihak untuk tidak mengambil langkah-langkah yang “non-Konstruktif”. (hr/im)