Juru bicara Gerakan Perlawanan Islam Hamas, Dr Sami Abu Zuhri, menegaskan bahwa tidak akan ada proses gencatan senjata kecuali pencabutan blokade ke Jalur gaza yang telah berlangsung sejak tahun 2006 lalu.
Dalam keterangan di akun Facebook resminya, Dr Sami Abu Zuhri menyatakan “apapun proposal gencatan senjata yang diajukan tanpa pencabutan blokade dan hak kembali warga Palestina ke rumah mereka serta perawatan medis, maka kami tidak akan pernah menerimannya.”
Sebelumnya pada hari Sabtu (26/07) kemarin Israel kembali melanggar perjanjian gencatan senjata yang dibuatnya sendiri, setelah pesawat tempur Yahudi membombardir wilayah perbatasan timur dan selatan Gaza beberapa menit sebelum berakhirnya waktu gencatan senjata.
Perlu diketahui bahwa pemerintah Israel mengumumkan upaya gencatan senjata kemanusiaan pada hari Sabtu pukul 08.00 pagi, dan berlaku selama 12 jam lamanya. (Rassd/Ram)