Eramuslim – Jelang malam 27 Ramadhan 1438 Hijriyah, tentara Zionis Israel memberlakukan peraturan baru yang lebih ketat dengan menyebar ribuan personelnya di semua pelosok kota Al-Quds menghadapi ribuan warga Palestina yang ingin menghidupkan malam Lailatul Qadar di dalam Masjid Al-Aqsha.
Dalam keterangan terbarunya, Kepolisian Yahudi membatasi warga Palestina yang diperbolehkan masuk ke dalam Masjid Al-aqsha adalah mereka yang berumur dibawah 12 tahun bagi anak-anak, dan diatas 40 tahun bagi laki-laki, sementara kaum wanita diperbolehkan masuk tanpa batasan umur.
Dilansir dari sejumlah saksi mata mengatakan bahwa kepolisian Zionis Israel telah menyebarkan ribuan personelnya baik dari kepolisian maupun penjaga perbatasan sejak Rabu (21/06) pagi hingga Kamis hari (22/06) besok di setiap gang dan jalan kecil menuju Masjid Al-Aqsha, serta menutup semua akses menuju Al-Aqsha bagi kendaraan sejak pukul 13.00 hingga 06.30 waktu setempat.
Ribuan jamaah Al-Aqsha sudah mulai berdatangan ke masjid tersebut untuk memperingati malam Lailatul Qadar yang Insya Allah akan jatuh pada malam Kamis nanti. (Pip/Ram)
