Eramuslim – Situs inteljen dan militer Yahudi “Walla” melaporkan bahwa perusahaan industri udara penjajah zionis berhasil memproduksi sendiri pesawat yang bisa dilepas secara rahasia dari kapal perang untuk melakukan tugas serangan “bunuh diri”.
Pesawat yang diberi nama “Harop” bisa dilepaskan dari laut ini mampu bertahan dalam situasi sulit, cuaca ekstrim dan tidak stabil, dan menjaga kerahasiaan kapal perang, membawa bahan peledak, alat perekem dengan pengaturan resolusi dalam suasana malam atau siang, mampu terbang hingga enam jam di udara.
Menurut Walla, Harop bisa digunakan untuk mengawasi dan bertahan di atas target dan melakukan maneuver di udara dan menyerang di saat dibutuhkan karena dapat menyerang sejumlah target darat dan laut saat berada di atas udara.
Panjang drone Harop ini mencapai tiga meter dengan membawa hulu ledak 15 kg yang dioperaskan melalui mesin kendali oleh seorang komandan khusus.
Israel selama beberapa tahun belakangan terus mengembangkan persenjataannya untuk mengantisipasi konfrontasi di masa mendatang, serta menjualnya di negara-negara yang terlibat konflik seperti di Myanmar.
Meski industri militer Israel terbukti ikut serta dalam memusnahkan dan menghabisi nyawa, namun organisasi internasional tidak berani menekan pemerintah Tel Aviv agar tidak menjual senjatanya digunakan untuk membunuhi warga sipil. (Pip/Ram)