Eramuslim – Jaksa militer penjajah Israel menyebut pasukannya sebagai kawanan perampok yang mengambil harta warga Palestina dalam agresi 51 hari di Jalur Gaza pada pertengahan tahun 2014 lalu.
Seperti dikutip channel ke 7 Zionis “Shiva” dari laporan yang diterbitkan oleh surat kabar Haaretz menyatakan, “Polisi militer Zionis-Israel sedang menyelidiki empat insiden berbeda di mana ada dugaan penjarahan dan perampokan tentara Zionis di Jalur Gaza pada agresi militer 7 Juli 2014.”
Jaksa umum militer Zionis-Israel menjelaskan bahwa indikasi tersbut diperkirakan dilakukan tentara penjajah Israel di kota Gaza selatan Khan Younis dan Khuza’a.
“Ada laporan dari warga Palestina bahwa pasukan Zionis telah mencuri harta mereka saat melarikan diri dari agresi militer Zionis pada Juli tahun lalu,” ujar jaksa tersebut.
Selain menjarah dan mencuri, tercatat militer penjajah Israel kerap kali menembaki petani dan lahan miliknya di dekat perbatasan Jalur Gaza- wilayah yang dijajah Zionis-Israel, untuk memicu aksi serangan roket pejuang Palestina ke wilayah PAlestina yang diduduki Zionis. (Dostor/Ram)
Artikel ini bekerjasama dengan eramuslim digest :
Resensi Buku : Jejak Berdarah Yahudi Sepanjang Sejarah , Eramuslim Digest