Selain menggelar operasi militer di Jalur Ghaza, militer Zionis Israel juga sering melakukan operasi penangkapan warga Palestina di Tepi Barat. Aparat keamanan Palestina melaporkan, hari ini, militer Zionis Israel menangkap 30 orang warga Palestina dari kalangan Fatah dan Hamas.
Penangkapan dilakukan di utara kota Nablus, Tepi Barat. Anggota Fatah-faksi di Palestina pimpinan Mahmud Abbas-yang ditangkap Israel sebanyak 25 orang. Lima orang lainnya yang ditangkap, satu orang anggota Jihad Islam dan empat orang anggota Hamas ditangkap di utara kota Qalqiya.
Pada saat yang sama, Israel tim penyelamat dan aparat kepolisiannya di al-Quds untuk siaga penuh menghadapi kemungkinan serangan dari warga Palestina. Menurut juru bicara kepolisian Israel, Micky Rosenfeld, pihaknya sudah memberikan pengarahan pada seluruh jajaran kepolisian dan mengerahkan pasukannya ke sejumlah pos-pos pemeriksaan di pintu-pintu masuk al-Quds.
Regu penyelamat Israel mengatakan, mereka sudah meningkatkan status kewaspadaan di wilayah al-Quds pada status tertinggi. Jumlah staff dan ambulan yang disiagakan juga ditambah dua kali lipat. (ln/presstv)