Dewan kota Israel Bir Sheva telah membatalkan rencana untuk mengadakan festival “wine” di pelataran Masjid kota itu setelah menghadapi aksi protes dan kecaman yang meluas.
Direktur Masjid Museum Bir Sheva, Dr Dalia Manor, mengatakan kepada kantor berita Anadolu Selasa kemarin (4/9) bahwa dewan kota telah memutuskan untuk mengadakan festival khamar tersebut di luar halaman masjid.
Festival khamar tersebut dijadwalkan berlangsung pada 5 dan 6 September.
Masjid Bir Sheva ini dibangun pada tahun 1906 selama kekuasaan kekhilafan Utsmani di wilayah itu dan digunakan sebagai rumah ibadah sampai tahun 1948.
Masjid berubah menjadi sebuah museum Islam atas perintah dari pengadilan tinggi Israel pada tahun 2011.(fq/wb)
