Pemerintah Israel mengecam pemerintah konsensus nasional Palestina yang di umumkan Presiden Mahmoud Abbas pada Senin (02/06) kemarin, dan menegaskan tidak akan mau bernegosiasi dengan pemerintah yang terdapat organisasi teroris Hamas.
Dalam pernyataannya, PM Benjamin Netanyahu mengatakan “Israel akan menjatuhkan sanksi tambahan kepada Otoritas Palestina.” Dan menambahkan “ Ya untuk terorisme dan tidak untuk perdamaian dengan pemerintah bersama Fatah-Hamas.”
Sementara itu Komite Menteri untuk Urusan Keamanan Nasional di Israel dalam rapat darurat pada Senin (02/06) malam, menyatakan secara bulat tidak akan bernegosiasi dengan pemerintah Palestina yang terdapat Hamas di dalamnya.
“Sebuah organisasi teroris yang menyerukan penghancuran Israel,” ujar Komite Urusan Keamanan Nasional Israel.
Hamas dan Fatah sebelumnya telah menyetujui upaya rekonsiliasi nasional pada 23 April lalu, dalam kesepakatan tersebut Hamas-Fatah akan membentuk pemerintahan bersama dalam waktu 5 pekan kedepan dan menyelenggarakan pemilu 6 bulan kemudian. (Skynewsarabia/Ram)