Eramuslim – Kantor media Gerakan Perlawanan Islam Palestina “Hamas” baru saja mengeluarkan laporan kejahatan entitas pendudukan Zionis Israel dan Otoritas Mahmoud Abbas yang dilakukan secara bergantian sepanjang bulan Juni kemarin.
Dalam laporan tersebut, militer Zionis Israel dilaporkan telah membunuh 9 warga Palestina. 6 orang diantaranya berasal dari wilayah Tepi Barat dan sekitarnya, serta menahan lebih dari 205 warga.
Dari ratusan orang yang ditangkap, 15 diantaranya adalah anak-anak, 19 mantan tawanan, 3 orang wanita dari berbagai wilayah di Tepi Barat dan Jalur Gaza, serta tujuh warga yang baru saja dibebaskan dari penjara Otoritas Palestina.
Sementara itu sepanjang bulan Juni kemarin telah terjadi 3 penggusuran perumahan warga, 37 tempat usaha, 11 sumur air minum, satu sekolah dan menyetujui 8000 unit permukiman baru di wilayah Tepi Barat dan Al Quds terjajah.
Untuk Otoritas Mahmoud Abbas, dimulai dengan aksi penangkapan besar-besaran disertai penganiayaan terhadap hak-hak warga terutama anggota Hamas dan simpatisanya.
Laporan menyebutkan bahwa 28 anggota kelompok perlawanan, 26 diantaranya dari gerakan Hamas ditangkap. Sementara 20 warga lainya dipanggil ke kantor keamanan, selain perpanjangan masa tahanan terhadap beberapa tawanan Otoritas Palestina di dalam penjara. (PIP/Ram)