Eramuslim – Dibagian kedua dari 20 organisasi internasional penyokong dana bagi Zionis Israel. Redaksi akan membahas 4 organisasi pendanaan permukiman Yahudi di kota Al Quds dan wilayah Tepi Barat Palestina.
Berikut ulasannya:
Central Fund of Israel
Lembaga keuangan ini berpusat di Amerika. Seperti disebutkan surat kabar New York Times pada bulan Juli 2010 tentang peran lembaga ini dalam mendanai permukiman-permukiman Yahudi di Tepi Barat.
Ketua Central Fund of Israel “Hadassa Marcus” mengakui menerima sejumlah cek dari para donatur “yang menginginkan untuk berbagai program di Israel”. Namun dia mengatakan bahwa pihaknya mempertahankan otoritas kebijaksanaan terakhir atas dana tersebut. Dia menambahkan bahwa pihaknya juga memberikan bantuan kepada keluarga-keluarga Yahudi yang membutuhkan dan menjadi bidikannya.
Surat kabar Zionis Ha’aretz edisi 31 Januari 2012 menyebutkan bahwa Central Fund of Israel menyumbang dana kepada organisasi ekstrimis kanan Yahudi “Um Tersu”.
Organisasi “Israel’s Aid”
Semacam organisasi yang didirikan untuk memperbaiki tembok barat Masjid Al Aqsha “tembok al-Buraq” yang dikuasai penjajah Yahudi dan mereka klaim sebagai tembok ratapan.
Organisasi “Friends of Israel Disabled Veterans”
Disebut juga sebagai “Beit Halushim”, sahabat veteran penyandang cacat Israel. Organisasi ini didirikan pada tahun 1948 untuk membantu para veteran peran yang menyandang cacat dan anggota keluarga mereka, menyediakan pendanaan dan program yang mereka butuhnya, di mana ada 51.000 penyandang cacat di Israel, 6000 di antaranya adalah veteran perang.
Yayasan “Friends of the Israel Defense Forces”
Didirikan di Amerika pada tahun 1981 oleh mereka yang selamat dari holocaust. Lembaga ini memberikan segala bentuk dukungan dan bantuan untuk para tentara dan mendorong para pemuda Yahudi yang ada di semua penjuru dunia untuk bergabung dalam militer Israel.
Yayasan ini membangun barak-barak militer, pangkalan-pangkalan, rumah-rumah dan pusat-pusat pemantau tentara, serta mengirim delegasi dan mengadakan pertemuan-pertemuan dengan tentara dan para komandan senior Zionis Israel. (PIP/Ram)