Eramuslim – Sejumlah warga Yahudi dilaporkan telah memasang bendera entitas Zonis Israel di Masjid Ibrahimi. Aksi ini bertujuan bertujuan untuk menguasai kawasan dan mengubahnya menjadi Sinagog Yahudi bertepatan dengan hari kemerdekaan Zionis Israel.
Dikutip Maannews dari direktur Masjid Ibrahimi, Syekh Hifzi Abu Asninah, hari Senin (01/05) kemarin mengatakan, “Beberapa pemukim Yahudi mengibarkan bendera entitas Zionis Israel di kawasan pemakaman Nabi Ibrahim Alaihi Salam. Mereka ingin menguasai kawasan tersebut dan merubahnya menjadi sinagog Yahudi.”
Syekh Hifzi Abu Asninah melanjutkan, “Pemukim Yahudi sengaja ingin memprovokasi umat Isam dengan cara menyerang lokasi pemakaman Nabi Ibrahim.”
Perlu diketahui bahwa sejak tahun 1994 penjajah Zionis Israel membagi Masjid Ibrahimi 2 bagian, 1 bagian seluas 45% diperutukan khusus untuk kaum Muslimin, dan sisanya seluas 55% khusus untuk warga Yahudi.
Pembagian ini dilakukan penjajah Zionis Israel setelah seorang Yahudi membunuh 29 warga Palestina yang sedang melaksanakan ibadah Shalat Subuh berjamaah di Masjid Ibrahimi pada 25 Februari 1994.
Tidak menutup kemungkinan di masa mendatang komplek Masjid Al Aqsha juga akan dibagi menjadi dua penjajah Zionis Israel. Satu untuk umat Islam dan satu lagi bagi warga Yahudi yang menganggap reruntuhan Kuil Sulaiman berada di komplek Masjid. (Suarapalestina/Ram)