Israel kembali menyerang Gaza pada Selasa Sore (25/6). Pemerintah Hamas di Gaza menegaskan bahwa serangan Jet tempur Israel terhadap tempat pelatihan Hamas tersebut adalah merupakan pelanggaran yang sangat jelas terhadap perjanjian gencatan senjata selama ini.
Pemerintah mengatakan dalam sebuah pernyataan yang diwakili oleh Wakil Perdana Menteri Ziad Zaza, “serangan ini mencerminkan bahwa pasukan pendudukan melanjutkan agresi dan blokadenya terhadap Jalur Gaza.”
Ia menambahkan bahwa “Pesawat tempur Israel telah menyerang beberapa tempat pelatihan Gerakan Perlawanan Hamas di Jalur Gaza, tidak ada korban dalam serangan ini.” menurut Laporan di lapangan.
Selain itu Pemerintah Hamas di gaza juga memperingatkan dan menghimbau Liga Arab dan Organisasi Kerjasama Islam agar serius menangani Yahudisasi yang dilakukan Zionis di tanah Palestina. Khususnya Masjid al-Aqsa. Dimana entitas Yahudi semakin berambisi untuk membangun kuli dan menodai kesucian masjid Al-Aqsa. (hr/is)