Eramuslim.com – Tank dan pesawat tempur Zionis-Israel membombardir posisi pejuang kemerdekaan Palestina, Hamas, di Jalur Gaza pada Jumat (27/8). Serangan itu dibalas Hamas dengan meluncurkan sejumlah roket.
Dilaporkan laman Al Arabiya, dalam keterangannya militer penjajah Israel mengatakan bahwa mereka membidik situs-situs Hamas, termasuk lokasi pembuatan senjata. Tanpa jeda panjang, Hamas segera membalas serangan tersebut dengan melepaskan enam roket salvo ke wilayah Paletina yang diduduki Israel.
Serangan roket itu sempat memicu bunyi sirene peringatan di komunitas kaum penjajah Israel di dekat perbatasan Gaza. Belum ada laporan apakah terdapat korban jiwa akibat serangan kedua belah pihak.
Sejak 6 Agustus lalu, Zionis-Israel rutin melancarkan serangan udara ke Gaza. Serangan-serangan tersebut merupakan respons atas peluncuran balon api yang diyakini didalangi Hamas.
Balon-balon tersebut telah menyebabkan lebih dari 400 kebakaran di wilayah pendudukan Israel selatan. Serangan balon api itu secara luas dilihat sebagai upaya Hamas untuk meningkatkan persyaratan gencatan senjata informal dengan Zionis-Israel. Jika Zionis-Israel menghendaki ketenangan di perbatasan, mereka harus bersedia melonggarkan blokade terhadap Gaza.