Eramuslim.com – “Ledakan demi ledakan terdengar dahsyat #Gaza_Under_Attack” demikian kabar singkat yang kami terima siang ini (12/11) dari salah seorang relawan Indonesia yang tengah menunaikan amanah tugas pembangunan tahap 2 di Jalur Gaza, Palestina, Ir. Edy Wahyudi.
Rangkaian serangan terdengar sejak sebelum subuh waktu setempat. Serangan yang dilancarkan tentara zionis Israel bahkan telah menyebabkan syahidnya seorang petinggi Jihad Islami, Bahaa Abu Al-ata, dan istrinya setelah tempat tinggal mereka di Gaza City luluh lantak akibat serangan udara tentara zionis.
Syahidnya petinggi Jihad Islami, Bahaa Abu Al-ata memicu serangan balasan dari Jalur Gaza. Sampai detik ini suara-suara ledakan masih terdengar jelas dari lokasi pembangunan RS Indonesia yang terletak di Bayt Lahiya, Gaza Utara atau berjarak sekitar 2,5 kilometer dari perbatasan Israel.
Reza Aldillah Kurniawan, salah satu relawan Indonesia yang juga mahasiswa di Universitas Islam Gaza menginformasikan bahwa aktifitas belajar mengajar diliburkan oleh Kementerian Pendidikan.
Sementara itu, Kementerian Kesehatan menyebutkan bahwa 2 warga Palestina telah menjadi korban dan 7 warga lainnya mengalami luka-luka akibat serangan tentara Israel yang masih terus berlangsung hingga saat ini.(jk/sw)