Bukan Yahudi namanya jika tidak berbuat kerusakan di muka bumi, kali ini sebuah rumah sakit penuh dengan korban terluka di Gaza menjadi sasaran roket pesawat udara Israel pada Senin (21/07).
Dalam konferensi pers yang digelar dokter rumah sakit As Syifa yang digelar pada Senin malam, mengutuk keras pemboman rumah sakit yang menyebabkan rusaknya bangunan rumah sakit seperti ruang perawatan intensif, ruang operasi dan pusat ruang oksigen.
Menurut para doktetr, sebanyak 10 roket yang diluncurkan Israel telah menyebabkan 5 orang syahid seketika dan 78 lainnya terluka-luka, termasuk 3 staf medis.
Dalam konferensi pers yang digelar di depan gedung rumag sakit As Syifa, para dokter menuntut Mesir segera membuka pintu perlintasan Rafah dan menyerukan masyarakat internasional untuk turun tangan untuk melindungi tenaga medis dan organisasi kesehatan sesuai dengan hukum dan perjanjian hak asasi manusia internasional. (Rassd/Ram)