Eramuslim.com – Media massa dunia agaknya telah disetir Zionis-Israel. Terbukti, fakta-fakta di lapangan yang terjadi yang disiarkan hanya yang menguntungkan Zionis, sedangkan kelemahan mereka dan kemenangan Palestina tidak. Seorang mantan jenderal Zionis-Israel yang terketuk nuraninya akhirnya mengaku jika HAMASĀ telah memenangkan perang baru-baru ini melawan Zionis-Israel.
Alasannya bukan pada jumlah korban jiwa lebih banyak di Gaza, melainkan kejutan yang diberikan kelompok perjuangan kemerdekaan Palestina itu yang tak pernah dibayangkan penjajah Zionis sebelumnya.
Selama perang 11 hari, HAMAS dan sekutunya; Jihad Islam Palestina (PIJ) menembakkan lebih dari 4.300 roket dan rudal dengan lebih dari 3.000 di antaranya berhasil menyeberang ke wilayah Palestina yang diklaim sepihak sebagai ‘negara’ Yahudi.
IDF menanggapi dengan serangan udara besar-besaran terhadap apa yang mereka klaim sebagai posisi Hamas di Gaza. Beberapa komandan kelompok tersebut tewas. Namun, fakta bahwa banyak warga sipil termasuk anak-anak dan perempuan juga menjadi korban jiwa.
Pensiunan Jenderal Asaf Agmon, mantan komandan Angkatan Udara militer Zionis, dalam sebuah wawancara dengan surat kabar Ha’aretz, 26 Mei 2021, mengatakan Tel Aviv membanggakan keberhasilan besar dalam menghancurkan Hamas dalam operasi militer terbarunya. Menurutnya, Hamaslah yang harus merayakannya.