Departemen Kesehatan Palestina pada Minggu (17/08) malam mengumumkan jumlah korban tewas akibat agresi militer Israel sejak 7 Juli lalu meningkat menjadi 2016 orang serta melukai 10.193 lainnya.
Dalam keterangan yang disampaikan jubir Depkes Gaza, Ashraf Qudrah, mengatakan “tim penyelamat kembali menemukan sejumlah jasad yang tewas dibawah reruntuhan bangunan yang hancur di bom pesawat tempur Israel,” seperti dilansir kantor berita Anatolia, Turki.
Menurutnya, jumlah korban diperkirakan akan terus bertambah karena banyak dari keluarga korban tewas yang belum melaporkan anggota keluarga mereka yang meninggal akibat agresi militer Israel ke Jalur Gaza.
Tercatat dari 2016 korban tewas 541 diantaranya adalah anak-anak, 250 wanita dan 95 lansia. Sedangkan korban terluka dikalangan anak-anak mencapai 3084, 1970 perempuan, dan 368 lansia.
(Rassd/Ram)
