Jet tempur Israel kembali meluncurkan serangan udara ke sejumlah tempat di wilayah Jalur gaza pada Kamis (19/06) dini hari. Serangan tersebut menargetkan sejumlah basis militer milik faksi pejuang Palestina.
Seperti dikutip kantor berita Rassd dari seorang saksi mengatakan “pesawat tempur Zionis membom beberapa basis militer milik Brigade Izzuddin al Qassam di tengah sejumlah tempat di Jalur Gaza.”
Ia menambahkan “ 2 situs militer di Al-Qassam di Jalur Gaza tengah dan 1 di kota Zeitoun wilayah timur Gaza menjadi sasaran roket pesawat tempur Israel.”
“Sedangkan di kawasan Sheikh Zayed, Jalur Gaza utara, helikopter tempur Israel meluncurkan 3 roket ke situs latihan militer milik Brigade al Qassam.
Sementara itu pihak militer Israel beralasan bahwa serangan ini adalah balasan atas peluncuran 2 rudal Palestina ke wilayah selatan Israel.
Seorang sumber militer Israel menegaskan “kami akan selalu melakukan aksi balasan atas setiap serangan roket dan rudal ke wilayah Israel.”
Sementara itu hingga Rabu (18/06) malam sedikitnya 250 pemimpin dan pendukung Hamas ditangkap aparat militer Israel di wilayah Tepi Barat, dalam rangka mencari 3 warga Yahudi yang di culik sejak Kamis (12/06) pekan lalu.
PM Netanyahu menuding Hamas melakukan penculikan 3 warga Yahudi di dekat pemukiman “Gush Etzion” utara kota Hebron.
Sementara itu Hamas menuding balik Israel melakukan penculikan politik untuk membenarkan aksi penyerangan dan penangkapan para aktivis perjuangan di wilayah Tepi Barat. (Rassd/Ram)
