Brigade Abdullah Azzam Klaim Bertanggung Jawab Atas Serangan ke Israel

Sebuah kelompok Mujahidin yang mengaku memiliki hubungan dengan gerakan al-Qaidah pada hari Senin kemarin (14/9) mengatakan bahwa mereka berada di balik penembakan roket ke wilayah utara Israel pekan lalu.

"Saudara-saudara Anda telah menembakkan dua roket Katyusha dari Libanon selatan yang mendarat di pemukiman Naharia di utara wilayah pendudukan Palestina," kata sebuah pernyataan pada situs web yang digunakan oleh Mujahidin.

Tindakan Zionis Israel memblokade warga Palestina Gaza dan mencegah serta melarang umat Islam Palestina untuk melaksanakan Sholat di area Masjid Al-Aqsha di timur Yerusalem menjadi salah satu alasan penembakan roket.

Israel membalas dengan menembakkan serangan roket balasan. Namun dilaporkan tidak ada yang cedera di kedua belah pihak.

Kelompok Syiah Libanon Hizbullah, yang berperang 34 hari perang dengan Israel pada tahun 2006 dan memiliki benteng di selatan, membantah bertanggungjawab atas serangan bulan Februari.

Klaim bertanggung jawab atas roket datang pada hari yang sama dengan pernyataan Usamah bin Laden mengeluarkan sebuah rekaman audio baru di sebuah website Islamis, memberi peringatan kepada rakyat Amerika atas tindakan pemerintah mereka yang berhubungan dekat dengan Israel.

Pesan yang berjudul "Sebuah pernyataan kepada rakyat Amerika", berdurasi sekitar 10 menit dan muncul di sebuah website yang sering digunakan oleh para pendukung al-Qaidah.

Pernyataan itu ditandatangani oleh Ziad al-Jarrah dari divisi Brigade Abdullah Azzam dan judul posting mereka mengaitkan kelompok Mujahidin Muslim Sunni dengan jaringan Al-Qaidah.

Ziad al-Jarrah, adalah seorang mujahidin asal Libanon, dan merupakan salah satu dari 19 kelompok yang melakukan serangan 11 September tahun ulama Mujahid yang dekat dengan pemimpin al-Qaidah Usamah bin Laden di Afghanistan selama perang melawan Rusia.

Sangat sulit untuk memverifikasi kebenaran klaim. Karena sebuah kelompok yang juga menggunakan nama Brigade Abdullah Azzam menyatakan bahwa mereka yang melakukan pemboman yang mematikan yang terjadi di lokasi wisata Mesir Sharm Al-Sheikh pada tahun 2005.

Website yang sama juga mengatakan awal bulan ini akan segera memberikan "hadiah" bagi umat Islam dari Usamah bin Laden, yang diyakini bersembunyi di daerah pegunungan di sepanjang perbatasan Afghanistan-Pakistan, pada kesempatan bulan suci Ramadhan.

Pesan yang datang beberapa hari setelah ulang tahun serangan 11 September dilakukan oleh operasi al-Qaidah pada tahun 2001 di mana hampir 3.000 orang tewas di Amerika Serikat.(fq/aby)