Benjamin Netanyahu : Israel Tidak Akan Pernah Mundur Dari Tepi Barat Dan Yerusalem

netanyahuPerdana Menteri Benjamin Netanyahu menegaskan bahwa Israel tidak akan mundur Israel dari wilayah Tepi Barat dan Yerusalem Timur yang diduduki dalam waktu dua tahun kedapan.

Pernyataan ini dilontarkan Netanyahu dalam sidang kabinet pemerintah hari Minggu (14/12) kemarin, sehari sebelum pertemuan dengan Menlu AS John Kerry pada hari Senin (15/12) di kota Roma.

“Israel berdiri di depan serangan politik yang memaksa kita untuk mundur ke perbatasan 1967 dalam waktu 2 tahun melalui keputusan PBB. Kita tidak akan berdiam saja membiarkan hal yang akan mengakibatkan kedatangan Islam radikal ke jantung ibukota Israel, Tel Aviv,” ujar Netanyahu.

Netanyahu menambahkan bahwa dirinya akan menangani secara tegas setiap upaya yang akan menganggu keamanan dan stabilitas warga Yahudi.

Sebelumnya pada bulan November lalu, pemerintah Jordan mengajukan rancangan resolusi Palestina yang menetapkan bulan November 2016 mendatang, sebagai tanggal tahun diakhirinya pendudukan Israel di wilayah Palestina.

Jordan sendiri adalah satu-satunya negara Arab yang masuk sebagai anggota di Dewan Keamanan PBB.

Diperkirakan Amerika Serikat akan menjadi salah satu negara yang akan mengeluarkan hak vetonya, untuk membatalkan resolusi yang akan menyebabkan kerugian bagi negara sekutunya di Timur tengah. (Skynewsarabia/Ram)