Seorang pejabat senior di pemerintahan AS meminta Amerika Serikat harus mempertimbangkan kembali bantuan kepada Palestina jika pemerintah Fatah yang dipimpin Presiden Mahmoud Abbas benar-benar melakukan rekonsiliasi dengan Gerakan Perlawanan Islam (Hamas).
Pejabat mengatakan kepada Reuters “pemerintahan Palestina harus berkomitmen dengan tegas dan jelas mengakui negara Yahudi, dan menerima perjanjian Israel-Palestina yang sebelumnya disepakati.”
Ia menambahkan “kebijakan bantuan AS akan tergantung pada pemerintah baru Palestina yang terbentuk serta komitmen mereka terhadap perjanjian tersebut.”
Sebelumnya pada hari Rabu (23/04) kemarin pemerintah Hamas dan Fatah telah mengumumkan langkah rekonsiliasi nasional dan upaya pembentukan pemerintah nasional dalam waktu 5 minggu kedepan, dan menggelar pemilu dalam waktu 6 bulan setelah itu.”
Perlu diketahui bahwa AS telah menempatkan Hamas dalam organisasi teroris Gedung Putih yang dapat berdampak pada kebijakan bantuan Amerika ke Palestina. (Rassd/Ram)