Aparat keamanan Israel menangkap Sheikh Raed Salah dan pemimpin senior gerakan Fatah, Hatem Abdul Qader. Penangkapan dan penahanan terhadap kedua tokoh itu bersamaan dengan penyerbuan pasukan Israel terhadap Masjidil Aqsha.
Sheikh Raed Salah adalah ketua Dewan Wakaf dan pemimpin Gerakan Islam Hamas di wilayah utara, keduanya ditangkap dan di tahan, bersamaan dengan penyerbuan pasukan Israel terhadap Masjidil Aqsha, yang kemudian menimbulkan amarah dan perlawanan di fihak Palestina. Raed Salah dan Abdel Qader di tangkap dan ditahan oleh polisi Yerusalem yang dituduh sebagai dalang gelombang perlawanan yang dilakukan rakyat Palestina terhadap pendudukan Israel terhadap Al Aqsha.
Selain itu, pengadilan setempat juga melarang kedua tokoh memasuki kota Yerusalem, di mana terdapat tempat suci umat Islam yaitu Al Aqsha. Sementara itu, fihak pemerintah Yordan membantah terlibat melakukan gerakan melawan Israel, yang berkaitan dengan aksi-aksi yang dilakukan penduduk Palestina yang menentang Israel.
Perlawanan yang bersifat massif dari kalangan rakyat Palestina yang menentang tindakan Israel, yang ingin menghancurkan Masjidil Aqsha ini berlangsung secara massif. Negara-negara Arab sampai hari ini belum menunjukkan sikapnya atas tindakan Israel yang mengancam kelangsung Masjidil Aqsha. (m/jp)