Tingkat kelahiran di kalangan minoritas Arab Muslim Israel telah menurun seperempat sejak tahun 2000, angka resmi tersebut dipublikasikan pada hari Jumat kemarin (27/11).
Angka kelahiran tahunan turun dari 3,8 persen pada tahun 2000 menjadi 2,8 persen pada akhir 2008, menurut angka-angka dari Biro Pusat Statistik yang dirilis pada kesempatan hari libur Idul Adha.
Pada tahun 2008, Israel memiliki populasi umat Islam sebesar 1.24 juta, termasuk 256.000 Muslim Palestina yang tinggal di wilayah Arab yang dicaplok Israel – Yerusalem timur.
Dalam populasi penduduk Israel sebesar 7,5 juta, terdapat 5.570.000 orang Yahudi, 75,5 persen dari total jumlah penduduk dan 1.490.000 orang Arab, termasuk umat Kristen, sebesar 20,2 persen.
Tingkat kelahiran relatif dari warga Yahudi dan Muslim adalah isu sensitif di Israel sebagai adanya persaingan untuk tetap menjadi negara bagian Yahudi dan negara demokratis.
Partai Kadima diwabah pimpinan mantan menteri luar negeri Tzipi Livni memutuskan untuk berlepas diri dengan kelompok sayap kanan utama Partai Likud pimpinan Perdana Menteri Benjamin Netanyahu dari pendirian bahwa Israel tidak bisa menempati seluruh tanah Israel yang ada di kitab suci antara Laut Tengah dan Sungai Yordan.(fq/aby)