Gerakan Aliansi Pemuda Intifadah menyerukan seluruh warga Palestina untuk melakukan aksi unjuk rasa besar-besaran pada 15 November mendatang, sebagai ungkapan kemarahan warga Palestina dan peringatan hari kematian mendiang Presiden Yaser Arafat yang tewas akibat diracun.
Seruan ini disampaikan oleh jubir Aliansi Pemuda Intifadah dalam sebuah acara konferensi pers di Jalur Gaza pada hari Minggu (10/11) kemarin.
Aliansi Pemuda Intifadah menyatakan bahwa “rakyat Palestina akan menegaskan kepada dunia bahwa kami tidak akan menyerah dan akan terus istiqomah untuk mendapatkan hak-hak kami seberapun besarnya pengorbanan rakyat Palestina di hadapan penjajah Israel, untuk mencapai tujuan pembebasan dan kemerdekaan Palestina.”
Aliansi menambahkan bahwa ” agresi Israel di Jalur Gaza pada tahun 2012 dan tahun 2008 lalu serta invasi di Tepi Barat, membuktikan bahwa penjajah Israel tidak dapat mematahkan perjuangan rakyat Palestina menuju pembebasan dan kemerdekaannya yang telah tumbuh subur dengan darah para syuhada. Pilihan untuk menghadapi penjajah Israel dengan intifadah telah mempersatukan bangsa Palestina di masa lampau, dan akan mempersatukan kembali bangsa Palestina di masa kini.” (ajazeera/lndk)