Kelompok-kelompok fundamentalis di Israel kembali menyerukan para pendukungnya untuk "menyerbu" kompleks Masjid Al-Aqsha dalam beberapa hari ini. Kelompok itu menyerukan pemukim Yahudi untuk memaksa masuk ke kompleks Masjid Al-Aqsha untuk melakukan ritual keagamaan mereka yang rencananya akan digelar hari Minggu (25/10) sore.
Lembaga Al-Aqsha Foundation dalam rilisnya hari Kamis kemarin menyatakan, kaum Yahudi fundamentalis itu akan memperingati Hari "Temple Mount" di lokasi kompleks Masjid Al-Aqsha, masjid suci ketiga bagi umat Islam se-dunia dan menjadi hak kaum Muslimin di Palestina.
Seruan mereka agar para pemukim Yahudi "menyerbu" ke dalam kompleks masjid mendapat dukungan dari sejumlah politisi dan kelompok-kelompok keagamaan Yahudi di Israel. Kelompok ekstrimis dan keagamaan Yahudi memang kerap memaksa masuk ke kompleks Masjid Al-Aqsha untuk melaksanakan ritual keagamaannya yang kadang berujung pada bentrokan fisik antara mereka dan warga Muslim Palestina.
Sejak aksi penyerbuan kaum Yahudi ekstrimis sepekan lalu ke kompleks Masjid Al-Aqsha, sejumlah Muslimin Palestina banyak yang bergantian tinggal di masjid untuk melindungi Al-Aqsha dari serbuan dan aksi perusakan yang dilakukan pemukim-pemukim Yahudi di Yerusalem Timur. (ln/imemc)