eramuslim.com – Wakil Pemimpin Tertinggi Hizbullah Sheikh Naim Qassem menyebut Israel sebagai penjarah dan ancaman sebenarnya bagi Timur Tengah dan dunia Islam.
Menurut Qassem, Israel tak hanya ingin menjajah Palestina tapi juga negara Arab lain di kawasan hingga mengontrol umat Muslim dunia.
“Israel ingin memperluas penjajahannya dan Palestina tidak cukup untuk Israel,” ucap Qassem dalam pernyataan publik ketiganya usai Pemimpin Hizbullah Hassan Nasrallah tewas di tangan Israel, Selasa (15/10).
“Israel ingin mengontrol seluruh teritorial negara Arab dan seluruh Muslim,” katanya lagi menambahkan.
Qassem memaparkan Israel ingin menakut-nakuti publik internasional, terutama Timur Tengah “melalui kejahatan brutalnya.”
Dikutip Al Jazeera, Israel juga menginginkan dukungan penuh dari sekutu dekatnya, Amerika Serikat.
Dalam kesempatan itu, Qassem mengatakan perangnya dengan Israel tidak bisa dipisahkan dari perjuangan untuk Palestina.
“Kami menganggap perlawanan kami sah. Mereka yang berjuang untuk tanah mereka adalah orang-orang Palestina. Kami akan mendukung mereka,” kata Qassem. “Jika kami tidak menghadapi Israel, mereka akan mencapai tujuannya untuk ekspansionisme.”
Ia juga menuduh Amerika Serikat membantu Israel dalam “kejahatan keji” di wilayah tersebut.
“Amerika, iblis terbesar, menginginkan Timur Tengah yang baru. Netanyahu menginginkan hal yang sama. Itu berarti AS dan Israel sengaja melakukan genosida ini.”
(Sumber: Cnnindonesia)