Eramuslim.com -Seolah-olah ada pertentangan antara Gatot Nurmantyo dan Jokowi yang diwakili Wiranto, demikian asumsi kebanyakan kita. Popularitas Gatot terus diikuti elektabilitasnya, mengingat tahun depan Indonesia memasuki tahun politik.
Jokowi tampak nyaman dengan peristiwa ini. Mengapa Jokowi nyaman?
Pernyataan Gatot Nurmantyo sangat jelas dengan terang menunjukkan loyalitasnya pada Jokowi. Sayangnya dari sekian kalimat, kebanyakan hanya fokus pada 5000 senjata yang berencana diimpor secara ilegal. Sesuatu yang jelas-jelas sudah batal dilakukan.
Pandangan saya berkata lain, kegaduhan ini hanyalah sandiwara politik Jokowi-Gatot sebagai pasangan Capres-Cawapres. Sebuah situasi yang merugikan Prabowo yang berencana kembali bertarung pada pilpres 2019.
Pendukung Prabowo ikut larut dalam suasana sandiwara politik tersebut.
Pengkondisian ini sudah dengan matang direncanakan dan dilakukan. Selain itu, pemutaran film klasik G30s/PKI ternyata bukan hanya dilakukan institusi TNI. Kampus yang merupakan institusi dibawah kemendiknas pun melaksanakan hal yang sama, bahkan kampus memberikan sertifikat bagi mahasiswa yang menonton.