“Kita yang nasrani saja tidak persoalkan umat agama lain mau ucapkan selamat natal apa tidak, itu tidak perlu dipaksa. Provokator berbaju toleransi dan Pancasila”.
Kwartet suara berisik yang selalu mencuit-cuit. Merasa modern berada di ruang digital padahal yang terdengar itu suara radio atau transistor butut. Suara Islamophobia.
Bukankah Amerika saja kini sudah meloloskan RUU anti Islamophobia, bung ?
Ah loe loe pada ketinggalan jaman.
*) Pemerhati Politik dan Keagamaan.
Bandung, 18 Desember 2021