Pemilu 2024 Diatur Oligarki, 110 Triliun Buat Capres Boneka

Kwalitas pemimpin seperti apa yang akan didapat oleh mayoritas rakyat dari biaya pemilu yang melonjak sekitar 431 persen dari pemilu sebelumnya itu? Antara lain dengan tetap memakai kotak suara yang dibikin dari kardus yang digembok?

Presiden seperti apa yang akan dihasilkan ketika Mahkamah Konstitusi sampai hari ini masih mempertahankan presidential treshold 20 persen, yang menutup peluang bagi figur berintegritas, memiliki track record berupa prestasi, dan punya kemampuan problem solver, untuk memimpin negeri ini?

Jawabnya: yang akan muncul dari pemilu berbiaya fantastis seperti itu adalah pemimpin-pemimpin boneka dan presiden boneka, yang mengabdi kepada kepentingan oligarki dan bersujud ke Beijing. Persis seperti saat ini.

Bangsa ini akan kembali mengulangi sejarah buruk, terperangkap dalam siklus malapetaka yang tak berkesudahan. Bukankah ungkapan lama juga berkata: hanya keledai yang jatuh pada lubang yang sama?