Mengingat Berjuang Bersama Edy Mulyadi, Wartawan Senior FNN yang Jadi Tumbal Kerakusan Oligarki

Oleh : *Ahmad Khozinudin*

Sastrawan Politik

 

Alhamdulillah, segala Qadla Allah SWT baik bagi hamba-Nya. Bagian dari kewajiban seorang muslim, adalah huanudz dzan dan wajib ridlo dengan segala ketentuan yang telah ditetapkan oleh Allah SWT.

Allah SWT yang menciptakan alam semesta, Allah SWT yang menciptakan kehidupan, Allah SWT yang menciptakan manusia. Semua milik Allah SWT, maka terserah Allah SWT semua yang dikehendaki-Nya.

Tidak ada satu kejadian, hingga daun yang berguguran tanpa izin dan sepengetahuan Allah SWT. Seluruh kisah makhluk, telah ditetapkan pada kitab Lauhul Mahfudz.

Begitu juga, dengan cerita perjalanan hidup dan perjuangan kita. Allah SWT telah menetapkan takdir, yang bagi setiap orang beriman, takdir Allah SWT adalah baik. Tidak ada yang sia-sia, atas setiap rencana, ketetapan dan keputusan Allah SWT.

Edy Mulyadi, atau penulis lebih akrab memanggil beliau dengan panggilan Bang Edy adalah sahabat penulis. Sudah lama, penulis berinteraksi dan berjuang bersama beliau.

Terakhir, di jalan perjuangan Bang Edy Mulyadi mengalami ujian dari Allah SWT, ujian yang dahulu juga dilalui para penyeru kebenaran. Karena mengkritik proyek IKN yang hanya menguntungkan kepentingan oligarki, Bang Edy dikriminalisasi melalui ungkapan tempat jin buang anak.

Alhamdulillah, kondisi beliau sehat. Semangat perjuangan beliau tidak surut, beliau tetap konsisten menolak proyek IKN yang hanya menguntungkan oligarki.